Alumnihubs, Bantu Lulusan Sarjana Muda Agar Tidak Tersesat Karier

Rasanya bulan-bulan ini merupakan musimnya mahasiswa tingkat akhir berjibaku dengan skripsi dan tugas akhirnya. baik mahasiswa swasta maupun mahasiswa negeri, proses ini merupakan proses wajib yang pasti dilewati oleh semua mahasiswa diindonesia.
Namun bukan itu yang menjadi fokus yang ingin dijadikan solusi, lalu apa ?
Permasalahanya adalah ketika mahasiswa tersebut sudah lulus dari universitas, apakah mereka sudah bisa menentukan akan kemana setelah lulus, kerja dimana, dan semua fase yang disebut the real life itu akan membawanya, mau kemanakah mereka ? apakah sudah yakin mendapatkan tempat terbaik yang mereka inginkan ?
Lulus, setelah lulus kemana, kerja dimana, kerja diperusahaan apa, kerja sebagai apa, gaji berapa, kapan ? semua pertanyaan tersebut akan datang dan dialami oleh mahasiswa yang akan lulus, terutama setelah euforia wisuda. harapannya semoga mahasiswa setelah lulus langsung mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan bidangnya, sesuai dengan kajiannya, sesuai dengan yang mereka sukai dan lain sebagainya. 
—–
Namun, kita kembali untuk berfikir realistis, bahwa apa yang akan kamu lakukan setelah lulus ? mau kerja di orang, atau usaha ? kebanyakan mahasiswa masih idealis dengan pertanyaan ini, pengennya mau ini itu, kerja disini dan jadi pengusaha dll, semua itu wajar saja, tak ada salahnya . namun alangkah baiknya sebagai seorang yang sudah lulus alias “Alumni” kita coba untuk berbagi pengalaman agar adik tingkat generasi selanjutnya tidak mengalami kesulitan yang kita alami, terutama dalam proses pencarian kerja. Permasalahan yang ada sekarang, ditinjau dari berbagai media dan statistik, menyebutkan bahwa :
Tidak sedikit lulusan jurusan apa kerja di bidang apa, misalnya kuliah jurusan IT namun kerjanya dibagian marketing. ada juga jurusan ilmu kelautan, namun kerjanya dibidang marketing. banyak sekali ditemui bahwa jurusan apa kerja dimana yang intinya kurang sesuai dengan kuliahnya dan ilmunya. lalu apakah itu salah ? tidak juga, hal itu karena kondisi yang memaksa, jika itu memang jalan mendapatkan rizki ya tidak apa-apa.
——
Namun yang akan kita bantu selesaikan adalah, bagaimana agar hal ini tidak terus berlanjut dari tahun ke tahun, kami menilai ada salah satu krisis kepribadian disini, banyak lulusan dari perguruan tinggi masih belum tau sebenarnya mereka kuliah jurusan apa untuk apa, tak banyak yang hanya mengejar gelar, namun bagaimana dengan keilmuan yang seharunya mereka cari, karena ilmulah yang sebenarnya harus dijaga bukan hanya gelar.
—-
Alumnihubs, peduli akan itu, alumnihubs ingin memberikan informasi mengenai GAP antara keterbatasan informasi antara lulusan baru mahasiswa dengan alumni yang sudah bekerja. faktanya, lingkungan diperkuliahan tidak sama dengan lingkungan kerja, banyak yang mengira bahwa IPK Tinggi sudah cukup untuk bekerja dengan baik, faktanya tidak sedikit mahasiswa ber IPK tinggi namun masih bertanya kenapa saya belum mendapatkan pekerjaan.
Alumnihubs, ingin memberikan informasi mengenai bahwa sebaiknya lulusan baru yang akan menjalani ke zona pekerjaan, harus mengetahui beberapa hal. termasuk mereka harus tau apa kelebihan dan kekurangan diri mereka.
Apa yang sebenarnya mereka sukai, bidang apa yang sebenarnya cocok dan bagus untuk dia, hal ini sama halnya seperti self development, atau carier development. sebagai mahasiswa, mereka harus tau bahwa dunia kerja bukan dunia main-main lagi, sebaiknya mereka lebih belajar tanggung jawab, dan mengerti apa yang harus dilakukan.
to be continue…

Leave a Comment